Kopi Kenangan akhirnya memutuskan untuk mencari teknologi yang dapat memonitor standar operasional di seluruh cabangnya secara efisien dan memutuskan untuk menggunakan Nimbly.
- Pengecekan rutin mulai dari pembukaan, kalibrasi mesin, dan penutupan semuanya diperiksa oleh staf gerai setiap hari menggunakan daftar periksa digital. Karena tim Kopi Kenangan tidak perlu lagi menyusun laporan secara manual, Kopi Kenangan menghemat 53.000+ jam kerja.
- Kemudian, Management Team (MT) dapat memantau penyelesaian laporan melalui dashboard admin Nimbly. Dengan data ini, MT dapat meminimalisir waktu yang dihabiskan untuk menindaklanjuti Area Manager yang lupa mengirimkan laporan dan tim Kopi Kenangan. menyelesaikan 99% laporan yang dijadwalkan.
- Seiring dengan meningkatnya frekuensi inspeksi gerai hingga 3x lipat dari sebelumnya, tim Kopi Kenangan dapat mengidentifikasi dan mencegah masalah terkait kerusakan mesin penggiling dan kesalahan dalam penyimpanan bahan baku. Dengan begitu, Kopi Kenangan berhasil terhindar dari kerugian sebesar Rp 3,9 miliar.
- Dengan fitur geolokasi, staf hanya dapat mengerjakan laporan jika mereka berada di lokasi yang benar. Dengan fitur foto langsung, staf tidak dapat mengunggah foto yang tidak diambil langsung dari kamera di tempat. Dengan fitur-fitur ini, Tim Manajemen dapat mencegah tindakan penipuan selama inspeksi.
- Kopi Kenangan juga melakukan mystery shopping sebulan sekali dengan menggunakan laporan ad-hoc. Tim manajemen dapat melihat hasil mystery shopping segera setelah pemeriksaan selesai dan ditampilkan di dasbor analitik Nimbly. Data tersebut juga dapat diunduh dengan mudah.