Tampilan merchandise sangat menentukan sukses tidaknya bisnis retail. Selain tampilan, posisinya yang teratur juga harus diperhatikan. Oleh karena itu, sangat penting bagi bisnis retail untuk mempunyai perencanaan tampilan merchandise yang baik. Agar perencanaan tampilan merchandise tidak hanya lebih mudah tapi juga lebih tepat, Anda bisa menggunakan planogram. Dengan planogram, tidak hanya letak merchandise yang menjadi lebih optimal, Anda juga bisa mempermudah mengawasi proses keluar masuknya stok produk.
Planogram adalah diagram yang menampilkan perencanaan letak produk dalam rak display. Perencanaan letak produk ini sangat penting dilakukan agar letak produk menjadi lebih strategis sehingga dapat meningkatkan penjualan. Dalam perencanaannya, Anda harus terlebih dahulu menentukan framework toko secara keseluruhan agar memudahkan navigasi konsumen dalam berbelanja.
Dengan merencanakan letak produk, Anda bisa meningkatkan penjualan berkali-kali lipat. Tidak hanya itu saja, Anda juga bisa memaksimalkan setiap sudut ruang toko agar tidak ada sepetak pun yang kosong. Dengan memaksimalkan ruang yang ada, semakin banyak pula produk yang bisa Anda sediakan dalam toko untuk konsumen. Anda juga dapat menyusun produk dengan kategori yang sama secara berdekatan sehingga membuat pelanggan Anda mempertimbangkan untuk membeli produk komplementer tersebut. Semakin lengkap produk yang Anda jual, semakin ramai pula toko Anda sehingga semakin tinggi pula angka penjualan toko.
Selain memudahkan pelanggan, toko Anda pun akan menjadi rapi dan indah untuk dilihat. Kerapian dan keindahan toko pun dapat memengaruhi minat konsumen dalam berbelanja. Jika letak produk toko berantakan dan sulit untuk dicari, maka bukan tidak mungkin jika konsumen beralih ke toko lain untuk berbelanja produk kebutuhannya.
Baca juga: Visual Merchandising: 8 Strategi dan Tip Hebat untuk Toko Ritel
Merencanakan letak produk dalam toko tidak hanya sekadar memastikan semuanya cukup dengan ruang yang tersedia. Namun, letak produk juga harus strategis agar menarik minat beli konsumen, membuat mereka untuk menjelajahi toko serta melihat produk-produk yang ada, hingga berhenti dan mengamati produk yang awalnya tidak ada dalam daftar belanja mereka.
Ada beberapa trik yang bisa Anda aplikasikan ketika menyusun perencanaan letak produk melalui planogram.
Tujuan menggunakan planogram bukan hanya untuk mempercantik toko Anda, tetapi juga untuk meningkatkan penjualan. Untuk mengukur performa dari planogram yang telah Anda rancang, Anda perlu melakukan analisis mulai dari sebelum, saat, dan setelah implementasi planogram dilakukan.
Baca juga: 5 software eksekusi ritel yang harus dimiliki untuk menyederhanakan operasi Anda
Analisis sebelum dan setelah implementasi planogram akan menunjukkan apakah desain planogram yang telah Anda buat berhasil membuat pengalaman berbelanja konsumen jadi lebih menyenangkan dan meningkatkan penjualan. Untuk mencapai tujuan tersebut, Anda juga perlu memantau eksekusi planogram setiap hari. Pastikan produk telah disusun sesuai rancangan planogram, rak-rak yang kosong telah diisi kembali, dan materi promosi diletakkan di tempat yang benar dan masih berkualitas baik.
Sebaiknya Anda juga menyamakan planogram untuk semua cabang toko agar konsumen lebih familiar dengan brand toko Anda. Jika letak produk di semua cabang toko Anda sama, maka konsumen juga telah mempunyai ekspektasi terhadap letak produk toko Anda. Dengan begitu, konsumen akan merasa nyaman berbelanja di cabang mana pun.
Untuk memastikan eksekusi planogram telah dilaksanakan dengan baik setiap hari, Anda dapat menggunakan aplikasi Nimbly. Dengan Nimbly, Anda dapat mencantumkan referensi gambar planogram yang ideal, kemudian meminta tim di store untuk memeriksa apakah susunan produk di lapangan telah sama dengan rancangan tersebut. Anda dapat meminta tim untuk mengambil foto kondisi toko Anda dan mencantumkannya dalam laporan. Anda juga dapat memantau perkembangan penjualan selama implementasi planogram dijalankan dengan mengirimkan kuesioner inspeksi harian kepada store assistant.
Sudah siap mengimplementasikan planogram di gerai ritel Anda?
Indonesian 
English 
